Century.co.id, (Pohuwato) – Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, didampingi Sekretaris Dinas Sosial, Risna Laisa, secara simbolis menyerahkan bantuan Asistensi Sosial Anak Yatim Piatu (ATENSI YAPI) kepada empat anak yang mewakili 277 penerima se-Kabupaten Pohuwato.
Penyerahan yang berlangsung di Rumah Jabatan Bupati Pohuwato, turut duhadiri Pendamping Rehabilitas Sosial, Hapid Kau, dan Koordinator PKH Kabupaten Pohuwato, Fairin, Kamis, (17/04/2025).
Bantuan ATENSI YAPI adalah bantuan dari pemerintah untuk melindungi anak yatim piatu dari kekerasan, eksploitasi, dan ketelantaran. Bantuan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) itu disalurkan langsung melalui rekening masing-masing penerima.
Bupati Saipul menyampaikan bahwa bantuan ini sangat penting untuk menunjang kebutuhan dasar anak-anak penerima, terutama dalam hal nutrisi, perlengkapan sekolah, serta kebutuhan penunjang lainnya.
Ia juga berharap bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dan menjadi tabungan masa depan bagi anak-anak tersebut. “Bantuan ini tidak hanya untuk kebutuhan nutrisi, tetapi juga untuk perlengkapan anak, seperti alat sekolah dan bisa juga ditabung untuk masa depan mereka,”ujar Bupati Saipul.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial, Risna Laisa, menjelaskan bahwa total ada 277 anak di Kabupaten Pohuwato yang menerima bantuan ATENSI YAPI pada tahun ini. Pihaknya terus berkoordinasi dengan Kemensos RI untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran dan diterima langsung oleh anak-anak yang membutuhkan.
Penyerahan bantuan secara simbolis ini menjadi bentuk kepedulian pemerintah terhadap anak-anak yang kehilangan pengasuhan orang tua, sekaligus komitmen dalam memberikan perlindungan sosial yang berkelanjutan.
Pendamping Rehabilitas Sosial, Hapid Kau menjelaskan bahwa penerima tersebar di 13 kecamatan yang tiap bulan menerima Rp. 200 ribu dan diterimakan dua bulan sekali. “Saat ini yang diterima perdua bulan yakni Maret-April, terhitung mulai Januari 2025.
Ia menambahkan, selain ada pengawasan dari Dinsos, dan juga pengawasan PKH termasuk juga melibatkan kepolisian, untuk 273 penerima akan diterima di ATM di kecamataan masing-masing.
Bantuan ini sejak 2023 atau kurang lebih 3 tahun dan penerima orang yang sama. Insyaallah pada tahun ini ada ketambahan 91 penerima yang saat ini masih menunggu proses pembukaan rekening di Bank Mandiri,”ujarnya.
